Nonton TV Online Gratis

bukittinggi blogger Indonesia


KUMPULAN PHOTO GAMBAR JAM GADANG BUKITTINGGI

gambar jam gadang dari kejauhan
Jam gadang
setelah renovasi jam gadang
Jam Gadang bukittinggi
jam gadang 2012 2013
Tampek nongkrong anak sekolah
[ KUMPULAN PHOTO DAN GAMBAR JAM GADANG BKT AGAM - INDONESIA ]
jam gadang pasa ateh
ndak pagi siang sore rami taruiiih..
[ bukittinggiblogger.blogspot.com ]
suasana tahun baru di jam gadang bukittinggi
tahun baru di jam gadang
suasana malam di jam gadang
suasana malam di jam gadang bukittinggi
photo di dalam jam gadang bukittinggi
tampak dari dalam dari jam gadang 


Jam gadang merupakan salah satu tujuan wisata para turis datang ke bukittinggi, jam gadang yang memiliki keunikan pada angka 4, IV, empatnya yang ditulis IIII ini sangat membuat para turis penasaran untuk mendatangi dan melihat jam gadang secara langsung.
Jam yang terletak tidak jauh dari plaza bukittinggi, dan hotel novotel ini setiap hari ramai dikunjungi oleh wisatawan dikarenakan letaknya yang strategis, terkadang dijadikan sebagai tempat janjian atau ketemuan dengan sahabat, ketemuan sesama blogger dan rekanan bisnis, menunggu di jam gadang akan terasa sebentar dikarenakan suasananya yang santai dan terdapat banyak sekali tempat duduk yang tentunya gratis. [ bukittinggiblogger.blogspot.com ]

Baca juga : 
Jual jasa all in one khusus untuk guru dan mahasiswa di tanah datar
Foto foto suasana tahun baru di Jam gadang bukittinggi 
kalender 2014 sama dengan 1997


Sejarah kota bukittinggi agam sumatera barat

BB : Sejarah kota bukittinggi agam sumatera barat
bukittinggi jam gadang
jam gadang

Bukittinggi dalam kehidupan ketatanegaraan semenjak zaman penjajahan Belanda, zaman penjajahan Jepang serta zaman kemerdekaan dengan berbagai variasinya tetap merupakan pusat Pemerintahan Sumatera bahagian Tengah maupun Sumatera secara keseluruhan, bahkan Bukittinggi pernah berperan sebagai Pusat Pemerintahan Republik Indonesia setela Yogyajarta diduduki Belanda dari bulan Desember 1948 sampai dengan bulan Juni 1949.
Semasa pemerintahan Belanda dahulu, Bukittinggi oleh Belanda selalu ditingkatkan perannya dalam ketatanegaraan, dari apa yang dinamakan Gemetelyk Resort berdasarkan Stbl tahun 1828. Belanda telah mendirikan kubu pertahanannya tahun 1825, yang sampai sekarang kubu pertahanan tersebut masih dikenal dengan Benteng " Fort De Kock ". Kota ini telah digunakan juga oleh Belanda sebagai tempat peristirahatan opsir-opsir yang berada di wilayah jajahannya di timur ini.
Oleh pemerintah Jepang, Bukittinggi dijadikan sebagai pusat pengendalian Pemerintah militernya untuk kawasan Sumatera, bahkan sampai ke Singapura dan Thailand karena disini berkedudukan komandan Milioter ke 25. Pada masa ini Bukittinggi berganti nama dari Taddsgemente Fort de Kock menjadi Bukittinggi Si Yaku Sho yang daerahnya diperluas dengan memasukkan nagari-nagari Sianok, Gadut, Kapau, Ampang Gadang, Batu taba dan Bukit Batabuah yang sekarang kesemuanya itu kini berada dalam daerah Kabupaten Agam, di Kota ini pulalah Pemerintah bala tebtara Jepang mendirikan pemancar Radio terbesar untuk pulau Sumatera dalam rangka mengibarkan semangat rakyat untuk menunjang kepentingan peramg Asia Timur Raya versi Jepang.
Pada zaman perjuangan Kemerdekaan Republik Indonesia Bukitinggi berperan sebagai kota perjuangan. Dari bulan Desember 1948 sampai dengan bulan Juni 1949 ditunjuk sebagai Ibu Kota Pemerintahan darurat Republik Indonesia ( PDRI ), setelah Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda.
Selanjutnya Bukittinggi pernah menjadi Ibukota Propinsi Sumatera dengan  Gubernurnya Mr. Tengku Muhammad Hasan. Kemudian dalam peraturan Pemerintah Pengganti undang-undang No. 4 tahun 1959 Bukittinggi ditetapkan sebagai Ibu Kota Sumatera Tengah yang meliputi keresidenan-keresidenan Sumatera Barat, Jambi dan Riau yang sekarang masing-masing Keresidenan itu telah menjadi Propinsi-propinsi sendiri.
Setelah keresidenan Sumatera Barat dikembangkan menjadi Propinsi Sumatera Barat, maka Bukittinggi ditunjuk sebagai Ibu Kota Propinsinya,. semenjak tahun 1958 secara defacto Ibukota Propinsi telah pindah ke Padangnamun secara deyuire barulah tahun 1978 Bukittinggi tidak lagi menjadi Ibukota Propinsi Sumatera Barat, dengan keluarnya Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1979 yang memindahkan Ibukota Propinsi Sumatera Barat ke Padang.
Sekarang ini Bukittinggi berstatus sebagai kota madya Daerah Tingkat II sesuai dengan undang-undang No. 5 tahun 1974 tentang Pokok Pemerintah di Daerah yang telah disempurnakan dengan UU NO. 22/99menjadi Kota Bukittinggi.

secara ringkas perkembangan Kota Bukittinggi dapat dilihat sebagai berikut :
A. Pada Masa Penjajahan Belanda
Semula sebagaiGeemente Fort De Kock dan kemudian menjadi Staadgemente Fort De Kock, sebagaimana diatur dalam Staadblad No. 358 tahun 1938 yang luas wilayahnya sama dengan wilayah Kota Bukittinggi sekarang.
B. Pada Masa Penjajahan Jepang
Pada masa ini Bukittinggi bernama Shi Yaku Sho yang wilayahnya lebih luas dari Kota Bukittingggi sekarang ditambah dengan nagari-nagari Sianok, Gadit, Ampang Gadang, BAtu taba dan Bukit Batabuah.
C. Pada Masa Kemerdekaan Sampai Sekarang
  1. Pada masa permulaan proklamasi, luas wilayah Bukittinggi sama seperti sekarang ini dengan Waliktanya yang pertama yaitu Bermawi Sutan Rajo Ameh.
  2. Kota Bukittinggi dengan ketetapan Gubernur Propinsi Sumatera No. 391 tanggal 9 Juni 1947 tentang pembentukan Kota Bukittinggi sebagai Kota yang berhak mengatur dirinya sendiri.
  3. Kota Besar Bukittinggi sebagaimana yang diatur Undang-undang No. 9 tahun 1956 tentang Pembentukan Otonom Kota Besar Bukittinggi dalam lingkungan Propinsi Sumatera Tengah jo Undang-undang Pokok tentang Pemerintah Daerah No. 22 tahun1960.
  4. Kotapraja Bukittinggi, sebagaimana diatur dalam Undang-undang Pemerintah Daerah No. 1 tahun 1957 jo. Pen. Prs. No. 6 tahun 1959 jo. Pen. prs. No. 5 tahun 1960.
  5. Kotamadya Bukittinggi sebagai mana diatur dalam Undang-undang No. 5 tahun 1974 tentang Pokok-pokok Pemerintah Daerah.
Pimpinan Pemerintah Daerah, baik sebagai pejabat senentara ( Pjs ) atau sebagai pejabat (Pj), maupun sebagai Walikota Pilihan (KDH) dapat diterakan sebagai berikut :
  1. Bermawi Sutan RAjo Ameh
  2. Iskandar Teja KUsuma
  3. Jamin Dt. BAgindo
  4. Aziz Karim
  5. Enin Karim
  6. Saadudin Jambek
  7. Nauman Jamil Dt. Mangkuto Ameh
  8. MB. Dt. Majo Basa Nan Kuning
  9. Syahbuddin LAtif Dt. Sibungsu
  10. Dr. S. Rivai
  11. Bahar Kamil Marah Sutan
  12. Anwar Maksum Marah Sutan
  13. M. Asril, SH
  14. A. Kamal, SH
  15. Drs. Masri
  16. Drs. Oemar Gaffar
  17. Drs. B. Barhanudin
  18. Drs. Hasan Basri ( PLT. Walikota )
  19. Armedi Agus
  20. Drs. Rusdi Lubis ( PLT Walikota )
  21. Drs. H. Djufri
  22. Drs. H. Oktisir Sjovijerli Osir ( PLT. Walikota )
  23. Drs. H. Djufri  
  24. H.Ismet Amzis, SH ( sekarang)
Dengan bermacam ragamnya status maupun fungsi yang diemban Bukittinggi seperti yang diuraikan diatas, kita dapat menarik kesimpulan bahwa Bukittinggi memang cukup strategis letaknya dan ditunjang pula oleh hawanya yang sejuk, karena terletak di jajaran Bukit Barisan.
Dilihat dari segi sosial kemasyarakatan, Bukitinggi tidak kurang pula perannya, baik dalam ukuran regional, Nasiopnal mupun Internasional. Di kota ini sering diadakan rapat-rapat kerja Pemerintah, Pertemuan-pertemuan ilmiah, kongres-kongres oleh organisasi kemasyarakatan dan lain sebagainya.

tambahan nya sekarang bukittinggi memiliki perekonomian yang sangat pesat baik dibidang per hotel an maupun dibidang perdagangan. banyak sekali hotel hotel dikota bukittinggi pada saat ini yang kadang jaraknya sangat berdekatan, hal itu dikarenakan dibidang wisata bukittinggi juga mengalami perkembangan yang pesat. masih banyak lagi tentang bukittinggi.. 

artikel ini sebagian dikutip dari web bukittinggikota*co*id [ web resmi pemerintahan kota bukittinggi ] untuk mengetahui tentang sejarah kota bukittinggi dengan lengkap silahkan kunjungi saja website nya.. 

semoga bermanfaat


mau menginap di hotel harus baca ini dulu

mau menginap di hotel harus baca ini dulu

Sebagai tamu hotel, setiap orang bergantung pada staf hotel untuk menciptakan pengalaman liburan yang sempurna. Ahli hotel yang sudah 20 tahun memandu acara televisi Hotel Impossible, Anthony Melchiorri, akan membantu Anda membuat pengalaman menyenangkan selama berada di hotel. Berikut adalah sembilan cara yang sebaiknya anda lakukan di hotel.



1. Gunakan kunci ganda pada pintu hotel.
Rantai kunci sebagai tambahan pengaman pintu Anda ada di hampir setiap pintu hotel. Kegunaan kunci ganda ini tentu saja untuk menambah keamanan pada diri Anda. Dan lebih baik menggunakannya daripada membuat diri Anda berada dalam bahaya.

2. Bersihkanlah barang hotel yang akan kau pakai.
Kuman selalu ada di mana-mana. Di hotel bintang lima sekalipun ada. Untuk menghindari kuman-kuman yang dapat menimbulkan penyakit itu, bawalah disinfektan saat akan menginap di hotel. Sebuah studi mengatakan remote tv hotel dan lampu sebelah tempat tidur adalah barang terkotor di antara semua barang hotel. Sebaiknya, bilaslah gelas yang akan Anda pakai untuk minum di hotel bintang lima sekali pun.

3. Pergilah langsung untuk sarapan ketika sudah ditawarkan petugas.
Pada hotel-hotel yang menyediakan sarapan prasmanan, Anda disarankan untuk segera datang ketika ditawarkan. Dengan demikian, Anda akan terhindar oleh sesaknya kerumunan.

4. Gunakanlah pelayanan wi-fi gratis hotel. 
Hampir di setiap hotel menawarkan wi-fi gratis. Jadi silakan gunakan layanan itu.

5. Taruh kunci-kunci Anda di tempat terpisah.
Ketika Anda kehilangan salah satu kuncinya, Anda tidak akan kehilangan alamat hotel Anda ketika berada di kota yang asing bagi Anda.

6. Mintalah wake-up call (panggilan pagi).
Bila perlu, mintalah lebih dari sekali wake up call itu. Anda tidak ingin kehilangan waktu menikmati liburan Anda di tempat asing bukan. Maka sebaiknya Anda meminta petugas untuk membangunkan Anda di pagi hari. atau suruh sms aja.. hahaha..

7. Gunakanlah kotak pengaman khusus barang berharga Anda.
Menaruh secara tidak teratur barang berharga anda dapat meningkatkan resiko anda kehilangannya. Dengan kotak pengaman, Anda dapat mengurangi resiko kehilangan barang-barang istimewa itu.

8. Berilah tip kepada petugas dengan jumlah sesuai.
Pemberian tip kepada petugas bersih-bersih atau pelayan hal yang biasa sebagai tanda terima kasih. Tapi pastikan pemberian tip itu sesuai dengan kelas hotel tempat Anda menginap. Kuncinya semakin tinggi bintang atau kelas hotel, semakin tinggi pula tip yang perlu diberikan.

9. Mintalah pengurangan biaya bila Anda terjebak di lift.
Hal buruk bisa saja terjadi. Tapi ketika pelayanan itu hingga membuat Anda sengsara, Anda berhak meminta untuk pengurangan biaya.

baca juga : kumpulan foto jam gadang | bukittinggiblogger.blogspot.com



 

FOLLOWER

TRANSLATE

PENCARIAN ARTIKEL